Bupati Thungari Jelaskan Penyebab Listrik Padam: Banyak Tiang dan Pohon Roboh

Bupati Kepulauan Sangihe Michael Thungari saat memberikan sambutan dalam kegiatan Halal Bihalal Pemuda dan Remaja Masjid Al Falah, Kampung Talawid, Sabtu (14/6/2025). Dalam kesempatan ini, Bupati turut menjelaskan penyebab seringnya terjadi pemadaman
SIGAPNEWS.CO.ID | SANGIHE – Isu pemadaman listrik yang sering terjadi dalam beberapa hari terakhir menjadi perhatian masyarakat Kepulauan Sangihe. Menyikapi kondisi ini, Bupati Michael Thungari memberikan penjelasan langsung kepada publik saat menghadiri kegiatan Halal Bihalal Pemuda dan Remaja Masjid Al Falah, Kampung Talawid, pada Sabtu (14/6/2025) sore.
Bupati mengungkapkan, gangguan listrik yang dirasakan warga bukan disebabkan oleh kelalaian pihak PLN, melainkan akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah Sangihe dalam sepekan terakhir.
"Dalam beberapa hari terakhir kita sering merasakan listrik padam. Kami sudah mengkonfirmasi hal ini kepada manajer PLN dan memang seminggu terakhir ini kita menghadapi cuaca yang lumayan tragis, sehingga banyak tiang listrik roboh, pohon tumbang mengenai kabel. Itu menyebabkan pemadaman," terang Bupati.
Ia menegaskan bahwa jalur-jalur listrik yang berada di pinggir jalan umum sangat rentan terganggu jika ada pohon tumbang. Ketika satu atau dua pohon mengenai kabel, maka pihak PLN terpaksa harus memutus aliran listrik di seluruh jalur yang dilewati kabel tersebut demi mencegah bahaya yang lebih besar.
"Karena sebagian besar kabel ini ada di jalan, jadi ketika ada pohon roboh, PLN harus memadamkan seluruh aliran demi keselamatan," imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga mengimbau warga agar turut menjaga area di sekitar jaringan listrik. Bila ditemukan pohon-pohon yang berpotensi mengganggu kabel, masyarakat diharapkan dapat menyampaikan kepada pihak PLN melalui camat atau kepala kampung.
"Kami himbau kepada masyarakat, lewat camat, kalau ada pohon yang mulai mengganggu kabel listrik, tolong disampaikan kepada PLN untuk dipotong. Ini supaya kita semua bisa menikmati listrik dengan aman dan nyaman," ucap Thungari.
Dirinya juga menegaskan bahwa tidak ada gangguan teknis besar dalam sistem kelistrikan. Namun karena cuaca ekstrem, seperti hujan deras dan angin kencang, pohon dan tiang listrik tumbang, yang memaksa PLN untuk melakukan pemadaman demi keselamatan dan perbaikan.
"Tidak ada kelalaian, tapi kondisi cuaca yang memaksa. Kami sudah komunikasikan ini, dan petugas PLN juga sedang bekerja keras memperbaiki," ujar Bupati.
Penjelasan Bupati ini sekaligus menjadi penyeimbang dari narasi yang berkembang di tengah masyarakat dan media sosial. Pemerintah daerah berharap, semua pihak dapat menanggapi persoalan ini dengan bijak dan bersama-sama mencari solusi demi kebaikan bersama.(*)
Editor :Iskandar