Pelantikan LPTQ, STQH dan Pelepasan Haji Warnai Hari Religius di Sangihe

SIGAPNEWS.CO.ID | SANGIHE — Suasana penuh khidmat dan semangat kebersamaan menyelimuti Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Sangihe pada Senin pagi, 19 Mei 2025. Pemerintah Daerah melalui Wakil Bupati Kepulauan Sangihe, Tendris Bulahari, memimpin langsung tiga kegiatan besar yang dilaksanakan secara terpadu: pelantikan pengurus LPTQ periode 2024–2029, pembukaan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) ke-XXVIII, dan pelepasan resmi jamaah calon haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi.

Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta dan tamu undangan dari berbagai unsur. Tampak hadir jajaran Forkopimda, Kepala Kantor Kemenag Sangihe beserta staf, Ketua Pengadilan Agama Tahuna, pimpinan dan pengurus organisasi keagamaan seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, Kepala Organisasi Perangkat Daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, para calon haji, peserta seleksi tilawatil Qur’an, serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati mengucapkan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh panitia dan jajaran Kantor Kemenag Sangihe yang telah menginisiasi dan menyukseskan pelaksanaan tiga kegiatan penting yang memiliki nilai strategis dalam pembangunan bidang keagamaan di daerah.

"Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe, saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kementerian Agama beserta jajaran, atas penyelenggaraan pelantikan pengurus LPTQ periode 2024–2029, Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits ke-28, serta pelepasan jamaah calon haji tahun 2025," ujar Wakil Bupati dalam sambutannya.

Ia menyampaikan harapan agar para pengurus LPTQ yang baru dilantik dapat menjalankan amanah dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya. Menurutnya, LPTQ memiliki peran penting dalam pengembangan kehidupan keagamaan di daerah, khususnya dalam mendorong generasi muda untuk mencintai dan mempelajari Al-Qur’an.

"Selamat kepada Ketua dan seluruh pengurus LPTQ yang baru. Semoga kepengurusan ini menjadi wasilah (perantara) kebaikan, dan mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Sangihe," ucapnya.

Dalam konteks STQH ke-28, Wabup mengingatkan bahwa ajang ini bukan hanya perlombaan semata. Ia menekankan bahwa seleksi ini menjadi sarana pendidikan karakter, mempererat ukhuwah Islamiyah, serta menjadi motivasi bagi para generasi muda muslim untuk lebih mendalami ilmu agama, khususnya dalam bidang Al-Qur’an dan Hadits.

"Semoga momentum ini menjadi ruang pembelajaran, ajang silaturahmi, dan mampu membentuk pribadi-pribadi yang Qur’ani di tengah masyarakat," tambahnya.

Selain membuka STQH, Wabup juga secara resmi melepas jamaah calon haji Kabupaten Kepulauan Sangihe yang akan berangkat ke Tanah Suci pada musim haji tahun ini. Ia menyampaikan ucapan selamat dan doa kepada para tamu Allah yang akan menjalankan rukun Islam kelima.

"Selamat menjalankan ibadah haji. Semoga Allah SWT memberikan kekuatan, kesehatan, dan kelancaran selama berada di Tanah Suci, hingga kembali ke tanah air dengan selamat dan membawa predikat haji yang mabrur," ucapnya penuh haru.

Dalam kesempatan itu, Wabup juga menyampaikan harapan agar pemerintah pusat dapat menambah kuota haji untuk Kabupaten Kepulauan Sangihe di masa-masa mendatang, mengingat animo masyarakat yang begitu tinggi untuk melaksanakan ibadah haji.

Acara pelepasan ditandai dengan pemasangan syal secara simbolis oleh Wakil Bupati kepada perwakilan calon jamaah haji. Proses ini disaksikan langsung oleh tokoh-tokoh agama, Forkopimda, serta keluarga besar calon haji yang tampak haru dan bahagia menyaksikan momen penting tersebut.

Tampak dalam suasana acara, kehangatan dan kekhidmatan benar-benar terasa. Para undangan mendengarkan dengan saksama setiap sambutan yang disampaikan. Barisan peserta seleksi dan calon haji pun tampak tertib dan antusias mengikuti jalannya acara.

Wakil Bupati menutup sambutannya dengan membacakan dua pantun yang disambut tepuk tangan meriah dari para hadirin:

"Banyak-banyak berbuat amal,

Berbuat baik walau tak kenal.

Semoga seleksi hasilnya maksimal,

Dan bisa berkiprah di tingkat nasional."

"Potong kayu pakai gergaji,

Gergaji hilang dibawa kabur.

Selamat menunaikan ibadah haji,

Semoga jadi haji yang mabrur."

Pantun tersebut menjadi penutup yang menggambarkan semangat, harapan, dan pesan moral yang mendalam dalam kegiatan tersebut.

Usai acara, para undangan tampak saling bersalaman, berfoto, dan memberikan ucapan selamat kepada para calon haji serta pengurus LPTQ yang baru dilantik. Rangkaian acara berjalan dengan lancar hingga selesai.

Kegiatan ini mencerminkan sinergi antara Pemerintah Daerah dan Kementerian Agama dalam membina umat dan memperkuat nilai-nilai religius di tengah masyarakat Kepulauan Sangihe. Kehadiran unsur Forkopimda, TNI-Polri, serta tokoh masyarakat juga menunjukkan dukungan luas terhadap kegiatan-kegiatan keagamaan yang membangun moralitas dan karakter bangsa.

Semangat religius yang terpancar dalam kegiatan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi masyarakat Sangihe untuk terus menjaga persatuan dan keberagaman dalam bingkai nilai-nilai keimanan.(*)