Penerbangan Wings Air ke Sangihe Ditunda, Beroperasi Mulai 20 Maret
Pesawat Wings
SIGAPNEWS CO.ID | SANGIHE - Berdasarkan siaran pers yang dirilis oleh Wings Air, penerbangan ke Kabupaten Kepulauan Sangihe yang semula dijadwalkan mulai 14 Februari 2025 mengalami penundaan hingga 20 Maret 2025. Keputusan ini diambil dengan mempertimbangkan berbagai faktor operasional.
Dengan dimulainya kembali penerbangan pada Maret mendatang, diharapkan konektivitas udara di wilayah kepulauan Sulawesi Utara semakin kuat, mendukung mobilitas masyarakat, sektor bisnis, serta industri pariwisata.
Jadwal Penerbangan Wings Air ke Sangihe
Wings Air akan melayani rute ini sebanyak tiga kali dalam seminggu, yaitu setiap Selasa, Kamis, dan Sabtu, dengan jadwal sebagai berikut:
Manado (MDC) – Tahuna (NAH) : 08.00 WITA – 09.20 WITA
Tahuna (NAH) – Melonguane (MNA) : 09.40 WITA – 10.30 WITA
Melonguane (MNA) – Tahuna (NAH) : 10.50 WITA – 11.40 WITA
Tahuna (NAH) – Manado (MDC) : 12.00 WITA – 13.25 WITA
Dampak Positif bagi Masyarakat dan Ekonomi Lokal
Dengan kembali beroperasinya Wings Air, diharapkan berbagai manfaat bagi masyarakat dan perekonomian daerah, di antaranya:
1. Kemudahan Mobilitas Antarwilayah
Penerbangan ini akan mempercepat akses ke fasilitas kesehatan, pendidikan, serta pusat ekonomi di Manado. Selain itu, konektivitas antar-kabupaten di kepulauan semakin lancar.
2. Konektivitas ke Kota-Kota Besar
Dari Bandara Sam Ratulangi Manado, penumpang dapat melanjutkan perjalanan ke berbagai kota besar di Indonesia seperti Makassar, Surabaya, Jakarta, dan Bali.
3. Dukungan bagi Pariwisata Lokal
Aksesibilitas yang lebih baik berpotensi meningkatkan jumlah wisatawan domestik maupun mancanegara yang ingin menikmati keindahan alam serta budaya di Sangihe dan Talaud.
4. Kemudahan dalam Pemesanan dan Perjalanan
Wings Air menyediakan layanan pemesanan tiket melalui aplikasi BookCabin serta program loyalitas CabinClub bagi pelanggan setia.
Informasi ini disampaikan melalui press release resmi dari Wings Air pada 6 Februari 2025. Dengan kembali beroperasinya penerbangan ini, diharapkan perekonomian daerah semakin berkembang dan masyarakat dapat menikmati manfaat konektivitas udara yang lebih luas.(*)
Editor :Iskandar
