Akun Palsu Kembali Muncul, Sebar Kritik Tak Berdasar
Ilustrasi Simbol Akun Palsu
SIGAPNEWS.CO.ID | SANGIHE - Belakangan ini, ruang media sosial di Kabupaten Kepulauan Sangihe mulai dipenuhi dengan unggahan akun-akun anonim yang menyampaikan kritik terhadap pemerintahan. Sayangnya, kritik-kritik tersebut kerap tidak disertai identitas yang jelas maupun data yang dapat dipertanggungjawabkan.
Salah satu unggahan yang beredar bahkan menampilkan narasi yang menyerang kebijakan pemerintah tanpa sumber resmi, serta dibagikan oleh akun-akun yang diduga palsu. Hal ini tentu memicu keresahan di kalangan masyarakat yang mulai mempertanyakan motif di balik unggahan-unggahan tersebut.
Pemerhati komunikasi publik di Sangihe menilai, penyebaran informasi melalui akun palsu berpotensi memicu kegaduhan serta mengganggu semangat pembangunan dan stabilitas pemerintahan.
"Kritik itu sah dan perlu dalam pemerintahan, tapi harus disampaikan dengan cara yang terbuka dan bertanggung jawab. Jika datang dari akun palsu tanpa dasar yang jelas, tentu tujuannya patut dipertanyakan," ujar salah satu tokoh masyarakat yang enggan disebutkan namanya.
Sebagai bagian dari komitmen menjaga kualitas informasi publik, Redaksi Sigapnews mengajak masyarakat untuk lebih selektif dalam menerima informasi, mengedepankan verifikasi terhadap isu yang beredar, serta tidak mudah terpancing oleh narasi yang belum jelas sumber dan kebenarannya.(*)
Editor :Iskandar
