Pj Bupati Sangihe Sambut Baik Kerjasama Dengan PT Micro Madani Institute

Papanuhung tampungan Lawo, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe, penjabat Bupati dr.Rinny Tamuntuan Teken MOU dengan PT.Micro Madani Institute (MMI).
SULUTNEWS | SANGIHE – Bertempat di Papanuhung tampungan Lawo, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe, penjabat Bupati dr.Rinny Tamuntuan Teken MOU dengan PT.Micro Madani Institute (MMI), Rabu (07/12/2022).
Dalam sambutannya, Pj Bupati Sangihe dr.Rinny Tamuntuan mengatakan bahwa, pemerintah kabupaten Sangihe menyambut baik dengan adanya kegiatan penanda tanganan antara Pemkab Sangihe dengan PT. Micro Madani Institute.
"Selaku pemerintah daerah sangat menyambut baik dengan adanya kegiatan penanda tanganan antara Pemkab Sangihe dengan PT.Micro Madani Institute yang sudah menyiapkan waktu untuk melihat dan membantu masyarakat yang ada di kabupaten kepulauan Sangihe," kata Pj Bupati.
Diketahui, PT.Micro Madani Institute ini akan bekerjasama dengan pemerintah kabupaten kepulauan Sangihe.
“Selain penandatanganan MOU antara PT.MMI dengan Pemkab Sangihe, juga merekrut sekaligus tenaga – tenaga yang ada di kabupaten kepulauan Sangihe untuk masuk didalam pekerjaan ini atau dalam kerja sama ini," kata Pj Bupati lagi.
Dikatakan juga, PT. MMI ini dengan begitu perhatiannya, terutama di provinsi Sulawesi Utara.
"Saya baru mengetahui ada program ini, Kebetulan pada waktu bulan yang lalu dalam rangka kunjungan menteri koperasi ke Sulut, sekaligus dengan kegiatan yang menyangkut permodalan Nasional bersamaan pada waktu itu saya juga mendampingi Gubernur Sulawesi Utara," jelas Pj Bupati.
"Saya menanyakan bahwa belum ada kegiatan ini di Kepulauan Sangihe langsung kepada Dirjen yang juga hadir pada kesempatan itu. jelas Pj Bupati lagi.
Kemudian setelah menyampaikan hal tersebut kepada Dirjen, langsung diberi petunjuk.
"Dan tidak lama kemudian langsung ditindak lanjuti oleh pihak PT.Micro Madani Institute. Sehingga terbukti pada hari ini langsung dilakukan penandatanganan MOU serta langsung melaksanakan rekrutmen tenaga," tutur Pj Bupati.
Pj Bupati berharap bagi yang mengikuti tes melalui rekrutmen ini supaya diterima semua.
"Jadi, tentunya harus sesuai syarat. Dan syarat yang pertama untuk perempuan, diusia 17 sampai dengan 25 tahun, dan untuk laki – laki bisa sampai dengan usia 30 tahun. Dan yang penting memiliki surat ijin mengemudi (SIM). Saya berharap dan berdoa dengan adanya semangat dari anak – anak kita ini, bisa di terima semua," tutup Pj Bupati.
Editor :Iskandar