Kodim 1301/Sangihe akan Laksanakan Program Diakhir Tahun

SULUTNEWS | SANGIHE - Untuk mengantisipasi kekurangan kebutuhan air bersih khususnya warga yang tinggal di Kampung Kalama Kecamatan Tatoraeng, Kodim 1301/Sangihe akan turun untuk melakukan aksi kepedulian diakhir tahun 2022 yang dinamakan 'TNI Manunggal Air Bersih' untuk membantu dan mengatasi persoalan air bersih di Pulau Kalama tersebut.

Hal ini dikatakan oleh Dandim 1301/Sangihe Letkol Arm Lukas Meinardo Sormin, S.I.P, M.I.POL melalui Perwira Seksi (Pasi) Teritorial Letda Inf Oral Piet Tatambihe baru - baru ini. Kamis (6/10/2022).

Dikatakan, bahwa rencananya pada Minggu ke- 3 dibulan ini pihaknya akan melaksanakan untuk merampungkan kegiatan pembangunan air bersih dikampung Kalama.

"Ini dilakukan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan sarana air bersih pada program diakhir tahun 2022 yang rencananya dikampung Kalama Kecamatan Tatoareng," kata Letda Tatambihe.

Dijelaskan pula, bahwa survei telah dilakukan dan terdapat potensi sumber daya air bersih yang layak untuk dibangun agar bisa digunakan oleh warga kampung Kalama. 

"Kami telah melakukan survei, dan ada sumber mata air yang menurut warga walaupun dimusim kemarau panjang tidak pernah mengering. Jadi disitulah kami akan membangun penampungan air, dan membuat jaringan perpipaan untuk disalurkan ke rumah rumah warga, sebab disana warga hanya mengandalkan sumber mata air seperti sumur dan air hujan" jelas Piet.

Dikatakan, khususnya diwilayah lindongan 4 dan 5 yang dihuni 102 kepala keluarga memiliki sumber mata air yang tidak mengering seperti yang dimaksud untuk dikelola.

"Dari 102 kepala keluarga dilindongan tersebut sekitar 30 sampai 35 persen yang menikmati air bersih, sehingga kami berupaya untuk memaksimalkannya," tambah Tatambihe.

Sedangkan, untuk bahan material akan dirampungkan terlebih dulu untuk disuplay.

"Bahan material akan kami kumpul terlebih dahulu, dan akan disalurkan melalui dua tempat, yakni dari Tamako dan Towo, seperti tong penampungan air berkapasitas dua ribu liter perunit, serta bahan material lainya, dan kami sudah menghubungi pemilik kapal, juga pemilik kapal sudah siap untuk mengangkut. Dan kalau semua bahan sudah berada dilokasi, kami siap untuk melakukan Action kesana," tutup Letda Piet yang dikenal ramah terhadap masyarakat ini.