Waspada! Aksi Tipu Catut Nama Kejaksaan Incar Jajaran Kemenag Sangihe

Gambar Ilustrasi
SULUTNEWS | SANGIHE - Aksi tipu - tipu dengan mencatut nama Kajari Kepulauan Sangihe, Eri Yudianto SH MH kembali terjadi. Setelah menyasar pimpinan - pimpinan OPD pemkab Sangihe, kali ini aksi tersebut bergeser dan mulai mengincar jajaran kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sangihe.
Data yang dihimpun media ini menyebutkan, aksi tipu dengan modus yang sama mulai gencar dilakukan terutama di jajaran kantor Kemenag Sangihe. Tak tanggung - tanggung, kepala kantor Kemenag Sangihe, Irwan Musa SE MSi ikut pula menjadi sasaran pelaku penipuan.
Berdasarkan bukti chattingan WA, si pelaku menghubungi Irwan Musa dan mengaku sebagai Kasie Intel Kejari Sangihe yang diperintahkan oleh Kajari.
Maksud chattingan yang ditujukan ke Kakan Kemenag tersebut adlalah meminta sejumlah uang dengan alasan untuk menangani tamu - tamu yang datang dari Kejaksaan Agung - RI ke Tahuna.
Beruntung, hal tersebut, oleh Irwan Musa segera dikonfirmasi langsung ke Kajari Sangihe dan aksi penipuan itu pun gagal dilakukan.
Secara terpisah, Kakan Kemenag Sangihe, Irwan Musa dan Kajari Kepulauan Sangihe, Eri Yudianto ketika dikonfirmasi membenarkan aksi percobaan penipuan tersebut. "Memang benar, ada pesan WA dan telepon yang masuk mengaku sebagai Kasie Intel Kejaksaan yang meminta uang untuk menjamu dan melayani tamu dari Kejaksaan Agung. Untungnya, saya bisa konfirmasi langsung dengan Kajari dan saya tidak kecolongan". Ungkap Irwan Musa yang mengaku ada sejumlah pejabat dilingkungan kerjanya yang juga mendapat pesan yang sama.
Sementara itu, Kajari Sangihe, menyatakan bersyukur karena aksi si penipu bisa dihindari dan tak ada yang menjadi korban. "Ini sudah aksi yang kesekian kalinya yang mencatut nama saya, Kasie Intel saya atau nama Institusi saya. Ungtunglah tidak ada yang percaya dan mengiyakan permintaan tersebut" Jelas Eri Yudianto. "Jika ada pihak - pihak lain yang mengalami hal yang seperti itu, mohon untuk tidak cepat percaya dan mohon segera konfirmasi ke saya atau jajaran saya". Pungkasnya.
Editor :Iskandar